Pemerintah Brasil berniat menuntut Twitter beserta para penggunanya. Benarkah?Pihak pemerintah Brazil telah mengisi surat tuntutan terhadap Twitter dan penggunanya, terkait banyaknya tweet yang memberi tahu pengguna untuk waspada akan 'jebakan' polisi; seperti penyergapan mendadak di jalan raya untuk pengemudi ngebut dan mabuk.
Seperti yang dikutip dari ST, tuntutan tersebut sudah dilayangkan di pengadilan bagian barat negara bagian Goias.
"Pihak pemerintah Brazil meminta ke pihak pengadilan untuk 'secepatnya menghentikan semua akun Twitter yang memberikan informasi mengenai lokasi radar-radar milik polisi," ujar pihak Attorney-General of the Union, yang membela pihak pemerintah Brazil.
Selain itu, pihak pemerintah juga menginginkan agar pengadilan menutup akun-akun Twitter yang secara gamblang mengungkap tanggal, waktu dan tempat polisi menjalankan operasi jalan raya tersebut.
sumber : http://teknologi.inilah.com/read/detail/1828005/brazil-tuntut-twitter-dan-penggunanya
.:: Artikel Menarik Lainnya ::.
Komputer dan Internet- Wah, Facebook Ternyata 'Obok-obok' SMS Anda
- Wow! Pengguna Internet RI Terus Meroket
- Rahasia Mark Zuckerberg Bocor!
- Cara Memblokir Facebook Orang Lain
- Hacker Serang 13 Juta Gamer Online Korsel
- Langkah Demi Langkah Merakit Komputer Sendiri
- Ayo, Unduh Firefox 8!
- Inilah 7 Perubahan Terbesar pada Facebook
- Pamer Layanan Pembayaran, Google Dituntut PayPal
- Chromebook Google Gantikan Laptop?
- Sex.com, Domain Termahal Di Dunia
- Awas! Spam Marak Menyerbu Pasca Tewasnya Osama
- Marak, Scam Facebook Tutup Seluruh Akun Pengguna
- Wow, Google Ketakutan dengan Dominasi Facebook
- Seolah Kaya, Pengguna iPhone Ternyata Miskin
- Titan, Komputer Tercepat di Dunia
- Via Ponsel, Inilah Jejaring Sosial Musuh Facebook
- 20.000 Anak 'Dikeluarkan' dari FB Tiap Hari
- Beginikah Cara Intelejen Awasi Facebook?
- Wow! Facebook Kalahkah Popularitas Situs Porno Headline
- FarmVille Penghasil Uang 'Benaran'
- Internet, Mesin Mata-Mata Terhebat Dunia
- Wow! Tiap Hari Terdaftar 460 Ribu Akun di Twitter
- Blogger China Amuk Facebook
